Pasca-pemilu, Tokoh Lintas Agama Karawang Ajak Masyarakat Tidak Mencederai Demokrasi

Jumat, 26 April 2019 | 13:34 WIB
Kompas.com/ERICSSEN ilustrasi pemilu

KARAWANG, KOMPAS.com - Sejumlah tokoh lintas agama di Karawang mengajak semua pihak tidak melakukan hal-hal yang bisa mencederai demokrasi pasca-pelaksanaan Pemilu 2019.

"Saya meminta masyarakat sabar menunggu hasil perhitungan resmi dari KPU Karawang," kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Karawang Tajudin Nur, Jumat (26/4/2019).

"Perhitungan (suara) masih berlangsung," tambah dia.

Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Karawang Tajudin Noor menilai, pelaksanaan Pemilu serentak kali ini berjalan jujur, adil, aman, dan damai.

Baca juga: Sandiaga Yakin Pemilu Sudah Jujur dan Adil, Apa Kata PKS?

Ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Pemilu 2019, yakni KPU, Bawasku, TNI, Polri, dan pihak terkait lain.

"Kita bersyukur kepada Allah SWT khususnya Kabupaten Karawang, dalam keadaan kondusif," ujar dia.

Ia mengajak masyarakat kembali bekerja sesuai bidang-bidang masing-masing. Jika ada hal-hal terkait pemilu yang kurang memuaskan, ia mengimbau untuk menempuh koridor hukum yang berlaku.

"Serahkan kepada yang berwenang," kata dia.

Baca juga: Polri Sebut Polisi yang Amankan Pemilu Sambil Gendong Anaknya Tunjukkan Dedikasi Tinggi

Hal yang sama juga diungkapkan tokoh nasrani di Karawang, Djadja S Sairin. Ia mengajak masyarakat menjaga Indonesia, dengan menciptakan suasana aman dan damai.

"Mari kita jaga Indonesia, mari kita jaga Jawa Barat. Mari kita jaga Karawang agar selalu Indonesia menjadi aman dan damai, karena kita semua bersaudara demi Indonesia yang damai," kata dia.

Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden