Saat Petugas KPPS di Sejumlah Daerah Terinfeksi Virus Corona...

Ahmad Naufal Dzulfaroh
Kompas.com - Minggu, 29 November 2020 | 18:06 WIB
Cegah Kekerasan, Mendikbud Soroti Pentingnya Kerja Sama Sekolah dan KeluargaANTARA FOTO/MUHAMMAD IQBALPetugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap mengevakuasi pemilih yang pingsan saat akan melakukan pencoblosan ketika Simulasi Pemungutan Suara dengan Protokol Kesehatan Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 pada Pilkada Serentak 2020, di TPS 18 Cilenggang, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (12/9/2020). Simulasi ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan pembelajaran kepada pemilih dalam melaksanakan pemungutan suara Pilkada Serentak 2020 ditengah pandemi COVID-19.

 

KOMPAS.com - Sepuluh hari menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada), angka infeksi virus corona di Indonesia masih tinggi.

Meski menuai kritik dari berbagai pihak, pemerintah tetap menyelenggarakan Pilkada pada 9 Desember 2020.

Namun, sebelum pesta demokrasi lima tahunan itu dimulai, sejumlah petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) dilaporkan terinfeksi Covid-19.

Baca juga: Deretan Kepala Daerah yang Sedang Dirawat akibat Terinfeksi Covid-19

Berikat daftar daerah yang melaporkan infeksi virus corona di antara para petugas KPPS:

Gunungkidul

Melansir pemberitaan Kompas.com, 26 November 2020, tercatat ada 7 petugas KPPS di Gunungkidul yang terinfeksi Covid-19.

"Sampai hari ini ada 7 (orang petugas KPPS yang terkonfirmasi positif)," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul Dewi Irawaty.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul Ahmadi Ruslan mengatakan, petugas KPPS yang terkonfirmasi positif akan diganti.

Namun, pihaknya meminta agar masyarakat tidak datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), karena sudah dipersiapkan sesuai dengan protokol kesehatan.

"Jangan takut ke TPS," kata dia.

Baca juga: Tawuran Antar Pendukung Paslon Pilkada, Mengapa Bisa Terjadi?

Jambi

Petugas KPPS memeriksa suhu tubuh pemilih yang akan menggunakan hak suaranya saat simulasi pemungutan suara pemilihan serentak 2020 di Jakarta, Rabu (22/7/2020). Simulasi tersebut digelar untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait proses pemungutan dan penghitungan suara Pilkada serentak 2020 yang akan dilaksanakan pada 9 Desember 2020 dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19.ANTARA FOTO/NOVA WAHYUDI Petugas KPPS memeriksa suhu tubuh pemilih yang akan menggunakan hak suaranya saat simulasi pemungutan suara pemilihan serentak 2020 di Jakarta, Rabu (22/7/2020). Simulasi tersebut digelar untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait proses pemungutan dan penghitungan suara Pilkada serentak 2020 yang akan dilaksanakan pada 9 Desember 2020 dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19.

Sementara itu, Jambi juga melaporkan 13 petugas KPPS dinyatakan positif Covid-19 yang tersebar di dua kabupaten, yaitu Sarolangun dan Tanjab Barat.

"Kita akan rekrut ulang. Semua petugas KPPS harus bebas dari Covid-19," kata Anggota KPU Jambi Apnizal, dikutip dari Kompas.com, 23 November 2020.

Menurutnya, infeksi tersebut diketahui setelah petugas KPPS melakukan rapid test agar penyelenggara terbebas dari virus corona.

Jika sampai pada masa pencoblosan mereka belum sembuh, maka akan diganti dengan petugas baru dan bebas Covid-19.

"Kita akan terus berkoordinasi dengan tim gugus tugas dan dokter," jelas dia.

Baca juga: Bank Dunia, Covid-19, dan Ancaman Kemiskinan Ektrem Global...

Solok Selatan

Di Solok Selatan, sebanyak 7 petugas KPPS terkonfirmasi positif Covid-19.

"Dari 1.037 orang anggota KPPS yang sudah diperiksa, terkonfirmasi lima orang positif Covid-19," kata Plt Bupati Solok Selatan Jasman Rizal, dikutip dari Antara, 26 November 2020.

"Saya langsung perintahkan Kepala Dinas Kesehatan untuk tracking, tracing serta mengisolasi yang bersangkutan agar jangan menularkan kepada yang lain," lanjutnya.

Ketua KPU Solok Selatan Nila Puspita mengatakan, jika dalam satu kelompok yang terkonfirmasi positif hanya satu orang, kemungkinan tidak ada penggantian.

Sebab, dengan enam orang dalam satu KPPS masih sanggup melaksanakan tugasnya.

Baca juga: Covid-19, Mungkinkah Jadi Penyebab Gigi Lepas?

(Sumber: Kompas.com/Suwandi, Markus Yuwono | Editor: Aprillia Ika, Teuku Muhammad Valdy Arief)

KOMPAS.com/AKbar Bhayu Tamtomo iNFOGRAFIK: 10 Provinsi di Indonesia dengan Kasus Covid-19 Aktif Terbanyak

PenulisAhmad Naufal Dzulfaroh
EditorSari Hardiyanto
Terkini Lainnya
Cabup Petahana Yalimo Dituding Suap Hakim MK Rp 3 Miliar pada Pilkada 2020
Cabup Petahana Yalimo Dituding Suap Hakim MK Rp 3 Miliar pada Pilkada 2020
Nasional
Exit Poll Litbang Kompas Pilkada Jatim 2024: Khofifah-Emil Unggul di Seluruh Wilayah
Exit Poll Litbang Kompas Pilkada Jatim 2024: Khofifah-Emil Unggul di Seluruh Wilayah
Surabaya
Eks Ketua Bawaslu OKU Timur Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Hibah Pilkada
Eks Ketua Bawaslu OKU Timur Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Hibah Pilkada
Regional
Bisakah Alfedri Mencalonkan Lagi Jadi Bupati Siak? Begini Penjelasannya
Bisakah Alfedri Mencalonkan Lagi Jadi Bupati Siak? Begini Penjelasannya
Regional
Bupati Bandung Dukung Upaya Uji Materi UU Pilkada ke MK
Bupati Bandung Dukung Upaya Uji Materi UU Pilkada ke MK
Regional
Majelis Hakim Minta Kejari Fakfak Segera Periksa Eks Bendahara APBD KPU Fakfak
Majelis Hakim Minta Kejari Fakfak Segera Periksa Eks Bendahara APBD KPU Fakfak
Regional
Sanksi Pengurangan Dukungan bagi Bakal Caleg DPD yang Bikin Dukungan Palsu atau Ganda
Sanksi Pengurangan Dukungan bagi Bakal Caleg DPD yang Bikin Dukungan Palsu atau Ganda
Nasional
MIPI: Pilkada 2020 Digelar di Tengah Pandemi, Tak Ada Alasan Tunda Pemilu 2024
MIPI: Pilkada 2020 Digelar di Tengah Pandemi, Tak Ada Alasan Tunda Pemilu 2024
Nasional
KPU: Tidak Ada Perkara Salah Hitung Suara dalam Permohonan Sengketa Pilkada 2020 di MK
KPU: Tidak Ada Perkara Salah Hitung Suara dalam Permohonan Sengketa Pilkada 2020 di MK
Nasional
Mendagri Tito: Pilkada 2020 Fenomenal
Mendagri Tito: Pilkada 2020 Fenomenal
Nasional
Denny Indrayana dan Difriadi Ajukan Sengketa Hasil PSU Pilgub Kalimantan Selatan
Denny Indrayana dan Difriadi Ajukan Sengketa Hasil PSU Pilgub Kalimantan Selatan
Nasional
KPU Gunungkidul Kembalikan Rp 4,29 Miliar Sisa Anggaran Pilkada 2020
KPU Gunungkidul Kembalikan Rp 4,29 Miliar Sisa Anggaran Pilkada 2020
Regional
PSU di Nabire, KPU Lakukan Pemuktahiran Data Pemilih Pekan Ini
PSU di Nabire, KPU Lakukan Pemuktahiran Data Pemilih Pekan Ini
Nasional
Wapres Apresiasi Pelaksanaan Pilkada 2020 yang Lancar Saat Pandemi Covid-19
Wapres Apresiasi Pelaksanaan Pilkada 2020 yang Lancar Saat Pandemi Covid-19
Nasional
Senin Ini, Pemerintah Lantik 40 Pasang Calon Kepala Daerah Terpilih di Pilkada 2020
Senin Ini, Pemerintah Lantik 40 Pasang Calon Kepala Daerah Terpilih di Pilkada 2020
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+