Maju Pilkada Klaten 2020, Pasangan One Krisnata-Muhammad Fajri Didukung 6 Parpol

Kontributor Solo, Labib Zamani
Kompas.com - Minggu, 28 Juni 2020 | 22:27 WIB
Cegah Kekerasan, Mendikbud Soroti Pentingnya Kerja Sama Sekolah dan KeluargaKOMPAS.com/LABIB ZAMANIDeklarasi pasangan calon bupati dan wakil bupati Klaten, One Krisnata-Muhammad Fajri dalam Pilkada Serentak 2020 di Hotel Galuh Kecamatan Prambanan, Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (27/6/2020).

KLATEN, KOMPAS.com - Pasangan One Krisnata-Muhammad Fajri (ORI) mendeklarasikan diri maju sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Klaten 2020.

Deklarasi pasangan One-Fajri dilaksanakan di Hotel Galuh Desa Tlogo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (27/6/2020).

One Krisnata merupakan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Klaten.

One diketahui pernah maju sebagai bacalon bupati berpasangan dengan Sunarto pada Pilkada 2015.

Pasangan One-Sunarto kalah dari pasangan calon yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Sri Hartini-Sri Mulyani.

Sedangkan Muhammad Fajri merupakan kader PKS.

Baca juga: Ikut Makamkan Pasien Positif Corona, Belasan Warga di Klaten Isolasi Mandiri

Fajri pernah mencalonkan diri sebagai bakal calon wakil wali kota Solo mendampingi Anung Indro Susanto pada Pilkada 2015.

Pasangan diusung PKS, Gerindra, PAN dan Partai Demokrat kalah dengan pasangan calon yang diusung oleh PDI-P, FX Hadi Rudyatmo-Achmad Purnomo.

Kali ini, One dan Fajri mendeklarasikan diri sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati di Pilkada Klaten 2020.

Pasangan ini didukung enam partai politik (Parpol), yakni Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Gerindra, Perindo, Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Garuda.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Jawa Tengah Ivan Agusta mengatakan, fenomena politik di Kabupaten Klaten sangat dinamis.

Baca juga: Bantuan Sosial di Klaten Ada yang Masuk ke Rekening Kades dan PNS

Pasangan One-Fajri diharapkan menjadi sesuatu kekuatan besar untuk mengalahkan calon petahana Sri Mulyani di Pilkada Klaten 2020.

"Kami berharap pasangan ORI menjadi sesuatu kekuatan yang besar dan kita menghapus adanya sesuatu dinasti. Kemudian membuat perubahan Klaten lebih baik," katanya dalam deklarasi pasangan One-Fajri.

Bakal calon bupati Klaten One Krisnata mengatakan, deklarasi rencananya dihadiri sekitar 1.000 orang.

Karena pandemi Covid-19, peserta yang hadir dibatasi dan tetap menerapkan protokol kesehatan.

One menyampaikan dirinya bersama dengan pasangannya siap membawa perubahan Klaten menjadi lebih baik.

"Kami hadir di sini bukan sekadar ingin menjadi seorang bupati atau wakil bupati. Kami ingin merubah tatanan di Klaten yang sudah berantakan selama ini," kata One.

Menurut One ada empat tatanan yang dia masukkan dalam visi dan misinya. Pertama, kata One adalah tatanan pendidikan.

"Besuk kita akan membuat pendidikan itu tanpa biaya. Karena bagaimana pun pendidikan tanggung jawab negara," ungkap dia.

Tatanan kedua adalah menciptakan lapangan pekerjaan bagi warga Klaten.

Pasalnya, tidak adanya lapangan pekerjaan ini membuat warga banyak menganggur.

Alhasil, tingkat kemiskinan meningkat.

"Mudah-mudahan dalam masa kepemimpinan kami besuk akan sedikit orang Klaten yang cari kerja di Jogja. Akan sidikit yang cari kerja ke Sukoharjo, maupun Boyolali atau Solo. Besuk orang Klaten akan dapat pekerjaan yang layak di kabupatennya sendiri," cetus dia.

Kemudian tatanan ketiga adalah memprioritaskan kesejahteraan petani.

Hal ini untuk mengembalikan Klaten yang dikenal sebagai lumbung padi nasional.

"Dan yang keempat ini saya ingin masuk ke sektor kesehatan. Dimana ini menjadi penting karena masyarakat wajib sehat dan wajib hidup dengan nyaman. Jangan sampai ada lagi kesulitan bayar BPJS," kata One.

PenulisKontributor Solo, Labib Zamani
EditorDony Aprian
Terkini Lainnya
Cabup Petahana Yalimo Dituding Suap Hakim MK Rp 3 Miliar pada Pilkada 2020
Cabup Petahana Yalimo Dituding Suap Hakim MK Rp 3 Miliar pada Pilkada 2020
Nasional
Exit Poll Litbang Kompas Pilkada Jatim 2024: Khofifah-Emil Unggul di Seluruh Wilayah
Exit Poll Litbang Kompas Pilkada Jatim 2024: Khofifah-Emil Unggul di Seluruh Wilayah
Surabaya
Eks Ketua Bawaslu OKU Timur Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Hibah Pilkada
Eks Ketua Bawaslu OKU Timur Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Hibah Pilkada
Regional
Bisakah Alfedri Mencalonkan Lagi Jadi Bupati Siak? Begini Penjelasannya
Bisakah Alfedri Mencalonkan Lagi Jadi Bupati Siak? Begini Penjelasannya
Regional
Bupati Bandung Dukung Upaya Uji Materi UU Pilkada ke MK
Bupati Bandung Dukung Upaya Uji Materi UU Pilkada ke MK
Regional
Majelis Hakim Minta Kejari Fakfak Segera Periksa Eks Bendahara APBD KPU Fakfak
Majelis Hakim Minta Kejari Fakfak Segera Periksa Eks Bendahara APBD KPU Fakfak
Regional
Sanksi Pengurangan Dukungan bagi Bakal Caleg DPD yang Bikin Dukungan Palsu atau Ganda
Sanksi Pengurangan Dukungan bagi Bakal Caleg DPD yang Bikin Dukungan Palsu atau Ganda
Nasional
MIPI: Pilkada 2020 Digelar di Tengah Pandemi, Tak Ada Alasan Tunda Pemilu 2024
MIPI: Pilkada 2020 Digelar di Tengah Pandemi, Tak Ada Alasan Tunda Pemilu 2024
Nasional
KPU: Tidak Ada Perkara Salah Hitung Suara dalam Permohonan Sengketa Pilkada 2020 di MK
KPU: Tidak Ada Perkara Salah Hitung Suara dalam Permohonan Sengketa Pilkada 2020 di MK
Nasional
Mendagri Tito: Pilkada 2020 Fenomenal
Mendagri Tito: Pilkada 2020 Fenomenal
Nasional
Denny Indrayana dan Difriadi Ajukan Sengketa Hasil PSU Pilgub Kalimantan Selatan
Denny Indrayana dan Difriadi Ajukan Sengketa Hasil PSU Pilgub Kalimantan Selatan
Nasional
KPU Gunungkidul Kembalikan Rp 4,29 Miliar Sisa Anggaran Pilkada 2020
KPU Gunungkidul Kembalikan Rp 4,29 Miliar Sisa Anggaran Pilkada 2020
Regional
PSU di Nabire, KPU Lakukan Pemuktahiran Data Pemilih Pekan Ini
PSU di Nabire, KPU Lakukan Pemuktahiran Data Pemilih Pekan Ini
Nasional
Wapres Apresiasi Pelaksanaan Pilkada 2020 yang Lancar Saat Pandemi Covid-19
Wapres Apresiasi Pelaksanaan Pilkada 2020 yang Lancar Saat Pandemi Covid-19
Nasional
Senin Ini, Pemerintah Lantik 40 Pasang Calon Kepala Daerah Terpilih di Pilkada 2020
Senin Ini, Pemerintah Lantik 40 Pasang Calon Kepala Daerah Terpilih di Pilkada 2020
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+