Jelang Pilkada 2020, PKB, Gerindra, dan PDI-P Munculkan Koalisi 'Untuk Lamongan Sembodo'

Kontributor Gresik, Hamzah Arfah
Kompas.com - Rabu, 22 Januari 2020 | 18:06 WIB
Cegah Kekerasan, Mendikbud Soroti Pentingnya Kerja Sama Sekolah dan KeluargaKOMPAS.COM/HAMZAH ARFAHSuasana konsolidasi koalisi DPC PDIP Lamongan, DPC PKB Lamongan, dan DPC Gerindra Lamongan, yang digelar di Gedung Korpri Lamongan, Rabu (22/1/2020).

LAMONGAN, KOMPAS.com - Menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020, tiga partai politik (parpol) yang ada di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, menggelar konsolidasi koalisi partai bertempat di Gedung Korpri, Jalan Kusuma Bangsa, Lamongan, Rabu (22/1/2020).

Ketiga Parpol tersebut DPC PDI-P Lamongan, DPC PKB Lamongan, serta DPC Gerindra Lamongan.

Mereka menamakan konsolidasi koalisi ini 'Menuju Lamongan Sembodo', sesuai dengan slogan yang diusung oleh salah satu bakal calon bupati (bacabup) Sholahuddin.

"Kami bersepakat untuk mengusung Bapak Haji Sholahuddin maju sebagai Bupati Lamongan," ujar Ketua DPC PKB Lamongan Abdul Ghofur, saat ditemui awak media selepas acara, Rabu (22/1/2020).

Baca juga: Balita Penderita Gizi Buruk di Lamongan Dirujuk ke Rumah Sakit Lebih Lengkap di Surabaya

Ia menyebut, ketiga Parpol yang telah menjalin komunikasi politik ini telah bersepakat, memiliki satu pandangan untuk dapat membangun Lamongan ke depan sesuai dengan visi-misi yang telah disepakati bersama.

"Kami bertiga telah sepakat dan satu visi-misi. Meski kami masih membuka peluang bagi partai lain untuk berkoalisi. Kami ingin membangun Lamongan lebih baik, sembodo, sesuai dengan slogan yang diusung oleh Bapak Haji Sholahuddin sebagai calon bupati," ujar dia.

Ketika dikonfirmasi lebih lanjut mengenai rekomendasi dari DPP PKB Pusat, Abdul Ghofur mengatakan, rekomendasi mengenai calon Bupati Lamongan yang didukung pada Pilkada 2020 mendatang sudah dikantongi oleh pihaknya.

"Saya katakan, per hari ini rekom dari DPP sudah turun, dan itu kepada Bapak Haji Sholahuddin," kata dia.

Sementara, Ketua DPC PDI-P Lamongan Saim mengatakan, meski pihaknya saat ini termasuk dalam konsolidasi tiga parpol, namun hingga saat ini pihaknya belum mendapat rekomendasi dari DPP PDI-P terkait calon Bupati Lamongan yang bakal diusung dalam Pilkada 2020.

"Sebenarnya, langkah menuju Pilkada 2020 bersama PKB dan Gerindra ini adalah untuk mendukung Haji Sholahuddin. Tapi, memang untuk rekom dari DPP PDI-P sendiri, masih belum kami dapat sampai sekarang," tutur Saim.

Baca juga: Balita di Lamongan Alami Gizi Buruk, Begini Respons Bupati

"Pokoknya tidak ada aral melintang, tidak ada bencana politik, pasti akan turun ke Haji Sholahuddin," lanjut dia.

Ketika ditanya lebih lanjut mengenai kapan rekomendasi tersebut akan didapat, Saim memprediksi rekomendasi dari DPP PDI-P terkait calon Bupati Lamongan yang didukung pada Pilkada 2020 tidak lama lagi akan segera dikantongi.

"Insya Allah, rekom itu akan turun pada awal Bulan Februari mendatang," beber Saim.

Dalam konfigurasi di DPRD Lamongan yang berjumlah 50 kursi.

Saat ini PDI-P memiliki delapan kursi, PKB mendapat sebanyak 10 kursi, dan Gerindra empat kursi, sehingga total ada 22 kursi dan mencukupi untuk mengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pilkada serentak 2020.

PenulisKontributor Gresik, Hamzah Arfah
EditorRobertus Belarminus
Terkini Lainnya
Cabup Petahana Yalimo Dituding Suap Hakim MK Rp 3 Miliar pada Pilkada 2020
Cabup Petahana Yalimo Dituding Suap Hakim MK Rp 3 Miliar pada Pilkada 2020
Nasional
Exit Poll Litbang Kompas Pilkada Jatim 2024: Khofifah-Emil Unggul di Seluruh Wilayah
Exit Poll Litbang Kompas Pilkada Jatim 2024: Khofifah-Emil Unggul di Seluruh Wilayah
Surabaya
Eks Ketua Bawaslu OKU Timur Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Hibah Pilkada
Eks Ketua Bawaslu OKU Timur Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Hibah Pilkada
Regional
Bisakah Alfedri Mencalonkan Lagi Jadi Bupati Siak? Begini Penjelasannya
Bisakah Alfedri Mencalonkan Lagi Jadi Bupati Siak? Begini Penjelasannya
Regional
Bupati Bandung Dukung Upaya Uji Materi UU Pilkada ke MK
Bupati Bandung Dukung Upaya Uji Materi UU Pilkada ke MK
Regional
Majelis Hakim Minta Kejari Fakfak Segera Periksa Eks Bendahara APBD KPU Fakfak
Majelis Hakim Minta Kejari Fakfak Segera Periksa Eks Bendahara APBD KPU Fakfak
Regional
Sanksi Pengurangan Dukungan bagi Bakal Caleg DPD yang Bikin Dukungan Palsu atau Ganda
Sanksi Pengurangan Dukungan bagi Bakal Caleg DPD yang Bikin Dukungan Palsu atau Ganda
Nasional
MIPI: Pilkada 2020 Digelar di Tengah Pandemi, Tak Ada Alasan Tunda Pemilu 2024
MIPI: Pilkada 2020 Digelar di Tengah Pandemi, Tak Ada Alasan Tunda Pemilu 2024
Nasional
KPU: Tidak Ada Perkara Salah Hitung Suara dalam Permohonan Sengketa Pilkada 2020 di MK
KPU: Tidak Ada Perkara Salah Hitung Suara dalam Permohonan Sengketa Pilkada 2020 di MK
Nasional
Mendagri Tito: Pilkada 2020 Fenomenal
Mendagri Tito: Pilkada 2020 Fenomenal
Nasional
Denny Indrayana dan Difriadi Ajukan Sengketa Hasil PSU Pilgub Kalimantan Selatan
Denny Indrayana dan Difriadi Ajukan Sengketa Hasil PSU Pilgub Kalimantan Selatan
Nasional
KPU Gunungkidul Kembalikan Rp 4,29 Miliar Sisa Anggaran Pilkada 2020
KPU Gunungkidul Kembalikan Rp 4,29 Miliar Sisa Anggaran Pilkada 2020
Regional
PSU di Nabire, KPU Lakukan Pemuktahiran Data Pemilih Pekan Ini
PSU di Nabire, KPU Lakukan Pemuktahiran Data Pemilih Pekan Ini
Nasional
Wapres Apresiasi Pelaksanaan Pilkada 2020 yang Lancar Saat Pandemi Covid-19
Wapres Apresiasi Pelaksanaan Pilkada 2020 yang Lancar Saat Pandemi Covid-19
Nasional
Senin Ini, Pemerintah Lantik 40 Pasang Calon Kepala Daerah Terpilih di Pilkada 2020
Senin Ini, Pemerintah Lantik 40 Pasang Calon Kepala Daerah Terpilih di Pilkada 2020
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+