May Day, 20.000 Buruh Jabodetabek Akan Jalan Kaki ke Istana

Sabtu, 27 April 2019 | 13:36 WIB
KOMPAS/LUCKY PRANSISKA Ilustrasi buruh menuntut kenaikan upah

JAKARTA, KOMPAS.com - Serikat Buruh Indonesia yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) akan menggelar demo pada peringatan Hari Buruh Sedunia atau May Day pada 1 Mei mendatang.

Presiden KASBI Nining Elitos mengatakan, aksi demo tersebut akan diikuti 20.000 buruh yang berasal dari wilayah Jabodetabek.

Aksi demo akan dimulai pada pukul 09.00 dengan titik kumpul di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.

"Lalu, kami akan melakukan longmarch ke Istana. Jumlahnya 20.000 buruh yang akan melakukan orasi dengan berbagai macam tuntutan untuk di wilayah Jakarta dan sekitarnya," ujar Nining, Sabtu (27/4/2019).

Baca juga: Peringatan Hari Buruh Mayday se-Jabar Dipusatkan di Disnakertrans

Nantinya, lanjut Nining, buruh yang mengikuti demo akan menyampaikan sejumlah tuntutan kepada pemerintah.

Pertama, serikat buruh ingin pemerintah mencabut Peraturan Presiden (PP) Nomor 78 Tahun 2019.

Selanjutnya, mereka akan menuntut pemerintah untuk meningkatkan kualitas kinerja pengawasan terhadap buruh.

Kemudian, menuntut penghapusan sistem kerja kontrak outsourcing dan magang.

Baca juga: Soal Aturan Pengupahan, Presiden Jokowi Janji Cari Jalan Tengah yang Untungkan Buruh dan Pengusaha

Lalu, menghentikan tindakan pemutusan hubungan kerja (PHK) semena-mena termasuk, mengkriminalisasi aktivis buruh.

"Kita juga akan meminta pemerintah menurunkan harga-harga kebutuhan pokok, karena rakyat hari ini khususnya kami mewakili dari kaum buruh merasakan bagaimana beban beratnya dengan upah yang rendah tetapi terjadi kenaikan berbagai macam kebutuhan pokok," kata Nining.

"Itulah yang menjadi tuntutan kami di dalam aksi 1 Mei besok, intinya adalah meningkatkan kesejahteraan kaum buruh di Indonesia" lanjut dia.





Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden