Demokrat Lakukan Penjajakan dengan PKS soal Pilpres 2019

Kamis, 26 Juli 2018 | 18:34 WIB
Reza Jurnaliston Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin Saat Ditemui di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (26/7/2018).

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin menuturkan, partainya terus membuka komunikasi dengan semua partai politik, tak terkecuali dengan Partai Keadilan Sosial (PKS).

Dalam waktu dekat, kata Didi, pihaknya telah mempersiapkan pertemuan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk membicarakan koalisi pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019.

Pertemuan dengan PKS merupakan kelanjutan dari pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

“Ya kita tunggu (pertemuan dengan PKS), kami akan membuka seluas-luasnya komunikasi,” ujar Didi di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (26/7/2018).

Baca juga: Romy: Info Tepercaya, SBY Ajukan AHY Jadi Cawapres Jokowi

Menurut Didi, sampai saat ini Partai Demokrat dan partai lain dalam koalisi pendukung Prabowo Subianto terus melakukan komunikasi. Nantinya, lanjut Didi, kemungkinan pembentukan koalisi bukan hanya dengan Gerindra.

Didi menyatakan belum saatnya membicarakan pasangan calon presiden-calon wakil presiden yang akan diusung.

“Koalisi ini tidak hanya dengan Gerindra mengingat Gerindra sudah membangun komunikasi dengan PKS dan PAN,” tutur Didi.

Baca juga: SBY Blak-blakan Proses Komunikasi dengan Jokowi, Ini Penjelasannya

“Tentu semua harus berbicaralah bersama-sama, bisa duduk bersama-sama saling berbicara dalam posisi yang equal dengan mengedepankan ide-ide dan pemikiran bagi bangsa ini,” sambung Didi.

SBY sebelumnya mengaku akan melakukan pertemuan dengan PAN dan PKS usai bertemu Prabowo pada Selasa lalu. Kemudian, kemarin malam SBY telah bertemu dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.

Adapun, Partai Demokrat dan Partai Gerindra disebut akan melakukan pertemuan-pertemuan lain untuk membahas secara detail dan teknis mengenai persiapan koalisi.

Kompas TV Manuver Demokrat memang semakin kencang mendekati waktu pendaftaran capres cawapres untuk Pilpres 2019.



Editor : Sabrina Asril

Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden