Usai Bertemu Tujuh Partai Pendukung, Khofifah Sowan ke JK

Jumat, 13 Juli 2018 | 21:07 WIB
ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut satu, Khofifah Indar Parawansa menunjukkan surat suara ketika akan menggunakan hak suara di TPS 16 Jemur Wonosari, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (27/6). Pilgub Jatim 2018 diikuti dua pasangan Calon Gubernur dan calon wakil Gubernur nomor urut satu Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak dan nomor urut dua Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/ama/18

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama Khofifah Indar Parawansa mengadakan pertemuan dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (13/7/2018).

Usai pertemuan yang berlangsung kurang lebih satu jam tersebut, mantan Menteri Sosial itu menjelaskan tujuannya datang untuk menemui Wapres.

"Kami halalbihalal bersama Pak Wapres. Kemarin belum sempat sowan, tapi ini tradisi tahunan kami," ujar Khofifah kepada wartawan.

Meski datang dalam kapasitas sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU, Khofifah tak menampik ada obrolan terkait politik.

Baca juga: Golkar Nilai Ketokohan dan Jaringan Khofifah di Jatim Perkuat Jokowi

Misalnya, ia menyampaikan, ada sejumlah anggota Muslimat NU yang sukses dalam Pilkada Serentak 2018. Misalnya, kesuksesan kader Muslimat NU di Tegal, Bojonegoro, Jombang Kediri, dan Mojokerto.

Tak ketinggalan juga soal kemenangan Khofifah pada Pilkada Jawa Timur 2018. Kalla, kata dia, juga menyampaikan selamat atas hasil pilkada tersebut.

"Kami baru menyelesaikan silaturahim dengan tujuh partai pengusung. Setelah tujuh partai pengusung, kami sowan ke Pak Wapres sebetulnya lebih kepada Ketua Muslimat ini," kata dia.

Khofifah juga mengaku mendapatkan pesan dari Wapres untuk mempercepat penuntasan kemiskinan di Jawa Timur bila nanti resmi di lantik sebagai Gubernur Jawa Timur.

Kompas TV Paslon Khofifah – Emil memperoleh suara 53,55 persen sedangkan paslon Gus Ipul – Puti mengantongi 46,45 persen.



Penulis : Yoga Sukmana
Editor : Bayu Galih

Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden