Warga Malang, Jawa Timur, sempat panic buying BBM subsidi gara-gara ada isu kenaikan harga Pertalite-Solar per 1 September 2022. Namun, Pertamina pastikan stok BBM di Malang aman, sementara di Jatim stok aman hingga 1 bulan ke depan. JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah resmi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Pertalite dan Solar naik harganya mulai 14.30 WIB, Sabtu, 3 September 2022.
Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) sudah melakukan penyesuaian harga untuk produk BBM non subsidi pada 1 September 2022. Penurunan harganya pun beragam, mulai Rp 700 sampai Rp 2.000, berlaku untuk Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.
Baca juga: Harga BBM Pertalite, Solar, dan Pertamax Resmi Naik
Untuk Dexlite, penurunan harganya Rp 700, dari Rp 17.800 jadi Rp 17.100 per liter. Sedangkan Pertamina Dex penurunannya Rp 1.500, semula Rp 18.900 jadi Rp 17.400. Sementara Pertamax Turbo, dari Rp 17.900 jadi Rp 15.900 per liter.
Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Purworejo sudah mulai melakukan pengisian BBM memakai aplikasi MyPertamina.Untuk Pertamax, naik dari Rp 12.500 jadi Rp 14.500 per liter. Sementara untuk Pertalite, dari Rp 7.650 naik menjadi Rp 10.000 per liter. Begitu pula dengan Solar, dari Rp 5.150 menjadi Rp 6.800 per liter.
Pertalite mengalami kenaikan hingga 30,72 persen. Sementara Solar, kenaikannya mencapai 32,04 persen. Untuk SPBU lainnya, seperti Shell, BP, dan Vivo, sudah mengalami penyesuaian harga pada 1 September 2022.
Baca juga: Hitungan Kenaikan Harga BBM Subsidi Diberikan ke Jokowi Hari Ini
Shell menurunkan harga mulai Rp 970 per liter sampai Rp 2.170 per liter. Lebih tepatnya, Shell Super dari Rp 17.300 per liter jadi Rp 15.420 per liter, V-Power yang awalnya Rp 18.300 per liter jadi Rp 16.130 per liter. Lalu, V-Power Nitro+ dari Rp 18.520 per liter jadi Rp 16.510 per liter, dan V-Power Diesel semula Rp 19.280 per liter jadi Rp 18.310 per liter.
Daftar harga bahan bakar Shell Agustus 2022.Kemudian untuk BP, penyesuaian harganya berkisar Rp 1.290 per liter sampai Rp 2.170 per liter. Lebih detail, produk BP 90 turun harga dari Rp 17.195 per liter jadi Rp 15.320 per liter, BP 92 dari Rp 17.300 per liter jadi Rp 15.420 per liter.
Sementara untuk BP 95 dari harga Rp 18.300 per liter jadi Rp 16.130 per liter, dan terakhir BP Diesel dari Rp 19.280 per liter jadi Rp 17.990 per liter.
Situasi dan kondisi terkini SPBU Vivo di Jalan Raya Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (21/9/2017).Selanjutnya, Vivo yang mengalami penurunan harga sekitar Rp 390 per liter sampai Rp 2.150 per liter. Misal Revvo 89 dari Rp 9.290 per liter jadi Rp 8.900 per liter, Revvo 92 dari Rp 17.250 per liter jadi Rp 15.400 per liter, dan Revvo 95 dari Rp 18.250 per liter jadi Rp 16.100 per liter.
Perlu diketahui bahwa saat ini BP-AKR sudah mengoperasikan 13 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tersebar di Jakarta dan Surabaya. Berikut ini harga BBM SPBU Pertamina, Shell, Vivo, dan BP per 1 September 2022:
Pertamina
Solar Rp 5.150 per liter jadi Rp 6.800 per liter
Pertalite: Rp 7.650 per liter jadi Rp 10.000 per liter
Pertamax: Rp 12.500 per liter jadi Rp 14.500 per liter
Pertamax Turbo: Rp 15.900 per liter
Dexlite: Rp 17.100 per liter
Pertamina Dex: Rp 17.400 per liter
Shell
Super: Rp 15.420 per liter
V-Power: Rp 16.130 per liter
V-Power Nitro+: Rp 16.510 per liter
V-Power Diesel: Rp 18.310 per liter
BP
BP 90: Rp 15.320 per liter
BP 92: Rp 15.420 per liter
BP 95: Rp 16.130 per liter
BP Diesel: Rp 17.990 per liter
Vivo
Revvo 89: Rp 8.900 per liter
Revvo 92: Rp 15.400 per liter
Revvo 95: Rp 16.100 per liter
