Jubir Prabowo: KH Maimun Zubair Merawat Islam Harmonis dengan Keindonesiaan

Selasa, 6 Agustus 2019 | 15:14 WIB
Doc Twitter @dahnilanzar Juru bicara BPN Dahnil Anzar Simanjuntak saat berada di Kampus Untirta Kota Serang Senin (1/7/2019)

JAKARTA, KOMPAS.com — Juru Bicara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak, menyampaikan rasa belasungkawa atas meninggalnya tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Kiai Haji Maimun Zubair atau Mbah Moen di kota Mekkah, Selasa (6/8/2019).

Dahnil mengatakan, Indonesia telah kehilangan sosok ulama yang kharismatik dan perkataannya banyak diikuti oleh umat Islam.

"Kami berdukacita atas wafatnya Mbah Moen. Beliau ulama yang kharismatik dan banyak diikuti umat," ujar Dahnil kepada Kompas.com, Selasa (6/8/2019).

Baca juga: Sosok Kiai Maimun Zubair di Mata Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin

Sosok Mbah Moen memiliki tempat tersendiri di mata Dahnil.

Menurut mantan Ketua PP Pemuda Muhammadiyah ini, Mbah Moen mampu membimbing umat agar tetap merawat Islam yang sejalan dengan semangat keindonesiaan.

"Di mata saya, beliau ulama yang mampu membimbing umat untuk tetap merawat keislaman yang harmonis dengan keindonesiaan. Kita kehilangan teramat sangat," kata Dahnil.

Kiai Haji Maimun Zubair dikabarkan meninggal dunia saat melakukan rangkaian ibadah haji pada Selasa (6/8/2019).

Baca juga: Tokoh NU KH Maimun Zubair Meninggal Dunia

Mbah Maimun merupakan salah satu tokoh sepuh di PPP yang menjabat sebagai Ketua Majelis Syariah.

Saat ini dia dikenal sebagai pemimpin Pondok Pesantren Al Anwar di Sarang, Rembang, Jawa Tengah.

Dalam dunia politik, Kiai Maimun Zubair dikenal dekat dengan berbagai kalangan.

Saat kontestasi Pilpres 2019 berlangsung, Mbah Maimun juga bertemu dua calon presiden, yaitu Joko Widodo dan Prabowo Subianto.

Editor : Bayu Galih

Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden