Viral Foto Kera "Selfie" dengan Wisatawan di Ubud Bali, Ini Ceritanya

Kamis, 13 Juni 2019 | 07:51 WIB
Tribun Bali Wisatawan saat sedang melakukan mongkey seflie di objek wisata Monkey Forest Ubud. Foto ini memberi kesan seakan-akan kera yang membawa ponsel wisatawan.

GIANYAR, KOMPAS.com - Pawang kera obyek pariwisata Monkey Forest Ubud, I Nyoman Surata (40), berjasa besar meningkatkan jumlah kunjungan ke destinasi wisata tersebut. Berkat dia, pengunjug monkey forest menjadi lebih ramai.

Tak hanya mancanegara, wisatawan domestik juga banyak berdatangan. Hal ini terjadi karena Surata bisa mengarahkan kera dalam sesi pemotretan. Sehingga, kesannya seolah-olah kera yang mengambil foto sendiri alias selfie.

“Awalnya monkey selfie hanya dilakukan oleh wisman. Tapi setelah fotonya tersebar di media sosial, pengunjung lokal pun banyak yang ke sini. Saya sampai tak bisa istirahat,” ujarnya, Minggu (9/6/2019).

Baca juga: Viral Kondisi Mini Zoo di Cilodong, Depok, Kini Sudah Bersih dari Sampah

Promosi dengan cara ini terbilang efektif dan berperan penting memperkenalkan objek wisata Monkey Forest Ubud yang baru.

Sebab sejak beberapa tahun ini, objek wisata hutan kera ekor panjang ini terus melakukan pembenahan, mulai dari perluasan yang sebelumnya hanya tujuh hektar kini sudah mencapai 22 hektar.

Selain itu, Monkey Forest Ubud juga memiliki tempat parkir yang mampu menampung 500 mobil

Cara yang dilakukan Surata untuk membuat kera selfie ini relatif mudah. Ia meminta ponsel pintar pengunjung yang ingin dipotret.

Saat sesi pengambilan foto, Surata memegang sebuah pisang.

Ketika seekor kera hendak mengambil pisang tersebut, Surata lantas menjepret kera dengan latar belakang pengunjung.

Surata mengatakan, cara unik ini ditemukannya sejak setahun lalu.

Baca juga: Kisah Penjual Rujak Cingur Rp 60.000 di Surabaya yang Viral, Dapat Teror Puluhan Kali hingga Biayai Suami Cuci Darah

Hal tersebut bermula saat ia akan memberikan makanan para kera di monkey forest dan seorang wisatawan mancanegara meminta bantuannya untuk mengambil foto.

Saat hendak mengambil gambar, tangannya masih memegang pisang.

Tiba-tiba saat itu, ada seekor kera yang mengambil pisang tersebut sehingga pengunjung dan wajah kera ikut terpotret dan seolah-olah kera itulah yang memotret dirinya sendiri.

“Wisatawannya saat ini sangat puas dan senang dengan hasil foto itu,” ujarnya.

Setelah kejadian itu, Surata kerap menawarkan foto kera selfie pada wisatawan yang berkunjung.

Seiring berjalannya waktu, pemotretan seperti itu menjadi terkenal karena banyak pengunjung yang menyebarkan hasil selfie-nya dengan kera ke media sosial.

Namun, ia menyarankan wisatawan supaya tidak melakukan monkey selfie sendirian karena untuk mengantisipasi kamera atau handphone yang digunakan dibawa lari oleh kera.

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Foto Kera Selfie Bareng Wisatawan di Bali Viral, Ternyata Berkat Jasa Besar Sosok Pawang Kera Ini

Penulis :
Editor : Rachmawati

Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden