Bertemu dengan AHY, Jokowi Disebut Sedang Tunjukan Sikap Negarawan

Kamis, 2 Mei 2019 | 18:08 WIB
KOMPAS.com/Ihsanuddin Presiden Joko Widodo dan Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (2/5/2019).

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Kampanye Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Benny Ramdhani berkomentar soal pertemuan Jokowi dengan Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono di Istana Kepresidenan, hari ini.

Menurut Benny, ini merupakan bentuk sikap kenegarawanan Jokowi. Dia juga mengaitkan dengan pertemuan antara Jokowi dan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan sebelumnya.

"Kalaupun hari ini AHY dan sebelumnya terjadi pertemuan dengan Ketua PAN Pak Zulkifli Hasan, inilah sebetulnya sifat negarawan yang ditunjukan Pak Jokowi," ujar Benny di Posko Cemara, Menteng, Kamis (2/4/2019).

Baca juga: Saat Beri Pernyataan ke Media, AHY Tak Bersama Jokowi dan Dipotong Pratikno

Benny mengatakan setelah Pemilu 2019, Jokowi selalu menginginkan masyarakat kembali bersatu. Jokowi tidak ingin pemisahan antara kubu 01 dan 02 terus ada.

Kata Benny, Jokowi ingin energi masyarakat Indonesia digunakan untuk upaya-upaya persatuan. Sebab Indonesia harus diurus bersama-sama oleh masyarakatnya.

"Pak Jokowi mengatakan tidak ada satupun kekuatan polituk yang bisa mengurus Indonesia sebagai negara yang begitu besar ini," kata dia.

Salah satu cara untuk menciptakan persatuan itu adalah dengan menjalin kembali silaturahim dengan pihak yang berseberangan. Benny tidak mengetahui apa yang dibicarakan Jokowi dengan dua elite partai itu.

Baca juga: Temui Jokowi di Istana, AHY Pakai Mobil Berplat B 2024 AHY

Namun, pertemuan itu menunjukan Jokowi membuka diri atas komunikasi dengan semua pihak. Termasuk yang tidak mendukung dirinya dalam Pemilihan Presiden 2019. Benny berpendapat ini juga kelanjutan dari sikap Jokowi yang mengajak calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto untuk bertenu.

"Sebagai pihak yang menang, kita bisa saja mengedepankan ego. Ngapian kita yang menang mendatangi yang kalah. Tapi Pak Jokowi tidak seperti itu, beliau menyadari ini negara yang terdiri dari kurang lebih 18 ribu pulau," ujar Benny.

"Maka negara ini tidak bisa hanya diurus dan dibangun oleh Pak jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin juga partai pendukungnya," tambah dia.

Penulis : Jessi Carina
Editor : Sabrina Asril

Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden