Partai Berkarya Tetap Optimistis Lolos ke DPR, meski Elektabilitas 0,5 Persen

Jumat, 22 Maret 2019 | 12:20 WIB
Kompas.com/Fitria Chusna Farisa Wakil Ketua BPN Priyo Budi Santoso di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat.

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso mengaku tetap optimistis partainya akan lolos ke DPR pada Pemilu 2019 mendatang.

Meski, berdasarkan survei terbaru Litbang Kompas, Partai Berkarya merupakan salah satu parpol yang diprediksi perolehan suaranya tak lolos ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

"Ya insya Allah kami meyakini kita akan bekerja alamiah saja. Ya kita optimislah bisa tembus empat persen dan harus optimis," ujar Priyo saat dihubungi, Jumat (22/3/2019).

Priyo menuturkan, dalam sisa masa kampanye ini, partainya telah menyiapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan elektabilitas.

Baca juga: Survei Litbang ”Kompas”, 7 Parpol Terancam Tak Lolos ke Senayan

Salah satunya, kata Priyo, Ketua Umum Partai Berkarya Tommy Soeharto dan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Berkarya Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto, akan turun masyarakat untuk berkampanye.

"Mas Tommy dan Mbak Titiek akan turun ke akar rumput. Itu salah satu strateginya," kata Priyo.

Hasil survei Litbang Kompas 22 Februari-5 Maret memprediksi Partai Berkarya tak lolos ke parlemen pada Pemilu 2019 mendatang.

Baca juga: KPU Batalkan Keikutsertaan Partai Berkarya di 2 Kabupaten, Ini Kata Priyo Budi

Berdasarkan survei, elektabilitas Partai Berkarya berada di angka 0,5 persen. Sementara tiap parpol harus memperoleh suara di atas empat persen agar lolos ke DPR.

Survei Litbang Kompas menggunakan metode pengumpulan data lewat wawancara tatap muka pada 22 Februari-5 Maret 2019 terhadap 2.000 responden.

Responden dipilih secara acak sederhana dengan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi di Indonesia.

Tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error penelitian ini sebesar +/- 2,2 persen dengan kondisi penarikan sampel acak sederhana.

Editor : Sabrina Asril

Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden