INDRAMAYU, KOMPAS.com - Public Relation Manager PT Pertamina Hermansyah Y Nasroen mengatakan, kebakaran yang terjadi di area sekitar Pusat Pengumpul Produksi atau Main Gathering Station Asset 3 Pertamina di Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, tidak akan mempengaruhi operasional kilang di RU-VI Balongan, TBBM Balongan, serta Depot LPG Balongan.
"Kejadian tersebut tidak mengganggu operasional MGS Balongan Asset 3 Pertamina secara keseluruhan. Seluruh kegiatan operasional berlangsung normal seperti biasa," ujar Hermansyah melalui keterangan tertulisnya, Senin (4/2/2019).
Hermansyah mengatakan, pihaknya masih melakukan investigasi terkait penyebab kebakaran. Pertamina EP bersama pihak terkait tengah melaksanakan langkah-langkah yang diperlukan dalam penanganan dan pengkondisian lokasi dengan mengutamakan aspek HSSE di lokasi kejadian.
Hermansyah mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Kodim, Koramil, Polres, dan Polsek untuk pengkondisian lokasi. Saat ini lokasi sudah kondusif dan masyarakat diimbau untuk tidak mendekati lokasi kebakaran.
"Serta demi keamanan dan keselamatan masyarakat. Dilaporkan tidak ada korban jiwa dalam insiden yang terjadi," ujar Hermansyah.
Kebakaran terjadi di area Oil and Gas Transportation (OGT) Balongan di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, sekitar pukul 09.40 WIB. Api berhasil dipadamkan pada pukul 10.15 WIB.
Kebakaran. 
