Masak Sup Kubis Tidak Enak, Seorang Wanita Dipenggal oleh Pacarnya

Sabtu, 19 Januari 2019 | 12:32 WIB
East2West News via Daily Mirror Ilustrasi Sup Shchi atau Sup Kubis di Rusia.

MOSKWA, KOMPAS.com - Seorang pria di Region Smolensk, Rusia, ditahan kepolisian setempat setelah dilaporkan memenggal kepala pacarnya.

Dilaporkan Daily Mirror Jumat (18/1/2019), pria berusia 43 tahun yang tak disebutkan identitasnya itu ditangkap di rumah mereka di desa Kozlovka.

Baca juga: Tolak Ajakan Berhubungan Seks, Kepala Wanita Ini Dipenggal

"Pelaku marah karena pacarnya itu memasak sup Shchi (kubis) yang rasanya tidak enak," ulas media lokal Readovka yang mengutip sumber kepolisian.

Daily Mail memberitakan, polisi telah melaksanakan penyelidikan berdasarkan Pasal 1 Artikel 105 Kitab Pidana Rusia tentang pembunuhan disengaja.

Media lokal memberitakan, pria tersebut telah kehilangan pekerjaannya dan mulai mabuk-mabukan sebelum membunuh pacarnya yang berumur 47 tahun itu.

Dijelaskan pelaku sebelumnya tidak mempunyai perilaku buruk. Para tetangga juga tidak mengerti bagaimana dia bisa bersikap agresif.

Sumber dari kepolisian menerangkan, pria itu mencoba untuk membunuh dirinya setelah membunuh si pacar. Namun upayanya gagal.

Kasus perempuan yang dipenggal itu merupakan peristiwa kedua dalam beberapa hari terakhir di mana pertikaian akibat masakan berujung kepada pembunuhan.

Awal pekan ini dalam sebuah kasus terpisah, polisi mengungkapkan seorang istri membunuh suaminya dengan menikamnya sebanyak 35 kali.

Istri yang bernama Evgenia itu merasa kesal karena suaminya, Slava Davydkin, mengkritik masakannya dengan berkata kurang garam.

Perempuan 31 tahun itu menunggu Davydkin tertidur dan dia menusuk suaminya di depan anak mereka yang masih berumur empat tahun.

Evgenia mengakui perbuatannya itu dengan menggunakan pisau memancing, dan saat ini menjadi tahanan rumah di kawasan Penza.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Ratu Skotlandia Mary I Dipenggal

Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden