Unggul Quick Count Pilkada NTT, Viktor Laiskodat Minta Pendukung Tak Euforia Berlebih

Kamis, 28 Juni 2018 | 08:56 WIB
KOMPAS.com/Sigiranus Marutho Bere Calon Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, saat bersama para pendukungnya di Kantor DPW Nasdem NTT, Rabu (27/6/2018) malam

KUPANG, KOMPAS.com - Hasil hitung cepat (quick count) untuk Pilkada Nusa Tenggara Timur (NTT) dari sejumlah lembaga survei menempatkan pasangan calon gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dan Josef Nae Soi (Victory-Joss) unggul sementara.

Pasangan Victory-Joss ini diusung oleh Partai Nasdem, Golkar, Hanura, PPP pada gelaran pilkada serentak 27 Juni 2018.

Kepada sejumlah wartawan di Kantor DPW Nasdem NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat minta pendukungnya tidak bereforia berlebihan kendati unggul sementara dalam perolehan suara versi hitung cepat.

“Kita bersyukur dengan hasil quick count yang ada, tetapi tentunya kita menunggu dengan sabar perhitungan suara yang dilakukan KPU. Tidak boleh euforia dalam pesta pora. Kita serius bekerja dan berdoa karena tujuan hadir di sini ialah membangun Nusa Tenggara Timur bukan menjadi gubernur,” ucap Viktor.

Baca juga: Fakta Seputar Pilkada NTT: Perang Bintang

Viktor juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat NTT, atas partisipasinya yang luar biasa dalam pilkada kali ini

Sesuai visi dan misi pasangan Victory-Joss (Viktor Laiskodat-Josef Nae Soi), pihaknya akan membenahi mulai dari infrastruktur, listrik, air bersih, dan pendidikan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

“Target kita ialah membawa masyarakat NTT menuju sejahtera,” tutup Viktor.

Quick count

Sebelumnya diberitakan, perolehan suara versi hitung cepat lembaga survei Saiful Mujani Research dan Consulting (SMRC), Victory-Joss unggul 35,62 persen.

Selanjutnya berada di posisi kedua pasangan Marianus Sae dan Emilia Nomleni dengan angka 27,19 persen. Marianus Sae-Emilia Nomleni didukung oleh PDI-P dan PKB.

Berada di urutan tiga, pasangan Esthon Foenay-Christian Rotok dengan angka 19,87 persen. Pasangan ini diusung oleh Partai Gerindra, PAN dan Partai Perindo.

Berada di tempat terakhir pasangan Benny Kabur Harman-Benny Alexander Litelnoni dengan angka 17,32 persen. Pasangan ini didukung oleh Partai Demokrat, PKS dan PKPI.

Baca juga: Hitung Cepat Pilgub NTT, 6 Lembaga Mendaftar ke KPU

Sedangkan hasil hitung cepat versi Indo Survey dan Strategy, pasangan nomor urut 4 Victory-Joss yang diusung Golkar, Nasdem dan Hanura serta PPP unggul dengan angka 37,24 persen.

Selanjutnya berada di posisi kedua, pasangan nomor urut 2 Marianus Sae-Emilia Nomleni yang diusung PDIP dan PKB dengan perolehan angka 25,61 persen.

Berikutnya berada di urutan ketiga, pasangan nomor urut 3 Benny Kabur Harman dan Benny Alexander Litelnoni yang diusung Demokrat, PKPI dan PKS dengan perolehan angka 18,79 persen.

Terakhir pasangan nomor urut 1 Esthon Leyloh Foenay-Christian Rotok yang diusung Gerindra dan PAN dengan perolehan angka 18,55 persen.

Kompas TV Peringatan keras datang dari Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK bagi para calon yang berlaga di pemilihan kepala daerah.



Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden