Ganjar: Angka Survei Litbang "Kompas" Sesuai Harapan Kader dan Relawan

Rabu, 30 Mei 2018 | 21:12 WIB
KOMPAS.com/ SLAMET PRIYATIN Cagub Ganjar Pranowo saat menerima ayam jago dari mantan ketua DPRD Jawa Tengah, Murdoko.

SEMARANG, KOMPAS.com - Calon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebut elektabiltas dirinya yang mencapai 76,6 persen versi Litbang Kompas sudah sesuai dengan keinginan para kader partai koalisi dan relawan.

Para kader dan relawan pun diminta untuk setidaknya dapat mempertahankan capaian itu. Mereka tidak boleh terlena dengan keunggulan dari hasil survei.

"Saya kira kalau lihat angkanya tidak berbeda jauh dari survei sebelumnya pada Maret. Dari popularitas meningkat, meski keseluruhan menurun," kata Ganjar, Rabu (30/5/2018).

Pria 49 tahun memahami mengapa terjadi penurunan angka elektabilitas di banding survei sebelumnya. Itu karena saat survei pada Maret hanya dirinya yang dikenal masyarakat. Sementara calon lawan masih belum giat melakukan sosialisasi sehingga belum banyak dikenal masyarakat kala itu.

"Saya mengerti, karena saat bulan Maret mungkin yang dikenal hanya saya sebagai petahana. Angka itu (76,6 persen) ekuivalen sama dengan yang diharapkan kader partai dan relawan di angka 70an," tambah pria berambut putih ini.

Baca juga: Survei Kompas: Pilgub Jateng, Ganjar-Taj Yasin 76,6 Persen dan Sudirman Said-Ida Fauziyah 15 Persen

Kendati demikian, Ganjar meminta agar capaian saat ini dipertahankan. Bahkan jika perlu terus ditingkatkan, terutama di kantong tempat calon lawan masih lemah.

"Tugas kita mengamankan, pendukung tidak boleh lemah dan lengah. Mulai dari sekarang harus lari maraton karena sudah 25 hari terakhir. Lari sekencang-kencangnya karena mau finish, dan tidak boleh terlena," ucapnya.

Sementara soal pemilih partai lawan yang memilih dirinya, Ganjar menilai itu sama seperti Pilkada Jateng 2013. Kader partai lawan mempunyai independensi tersendiri dalam menyalurkan hak pilihnya.

"Dukungannya lebih ke tokoh personal," pungkasnya.

Berdasar survei Litbang Kompas, elektabilitas pasangan nomor urut 1 Ganjar Pranowo-Taj Yasin masih unggul jauh dibanding kompetitornya, Sudirman Said-Ida Fauziyah.

Elektabilitas Ganjar-Yasin mencapai 76,6 persen, sedangkan Sudirman Said-Ida Fauziyah mencapai 15 persen.

Angka elektabiltas Ganjar menurun dibanding survei pada bulan Maret yang kala itu mencapai 79 persen, sementara Sudirman-Ida 11,8 persen.

Baca juga: Elektabilitas 76,6 Persen Survei Kompas, Ganjar Sebut Tim Harus Kerja Keras

Survei Litbang Kompas dilakukan terhadap 800 respondens di Jawa Tengah pada 10-15 Mei 2018 dengan margin of error sebesar +/- 3,46 persen. Survei dilakukan menggunakan model responden panel sehingga perubahan perilaku memilih pada respondens yang sama dengan survei sebelumnya dapat diketahui dengan jelas.

Kompas TV Meski elektabilitasnya naik, Ganjar tetap ungguli Sudirman.



Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden