Kesan Habibie pada Almarhum Billy Joedono

Senin, 17 April 2017 | 14:40 WIB
KOMPAS/Kartono Ryadi Satrio B Joedono

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Presiden ke tiga RI, Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie turut merasa kehilangan atas wafatnya Mantan Menteri Perdagangan (Mendag), Prof. Dr. Satrio Budihardjo Joedono, kemarin.

Habibie mengaku memiliki kesan mendalam terhadap Almarhum. Menurut Habibie, pria yang akrab disapa Billy Joedono tersebut merupakan orang yang berjasa terhadap dirinya.

"Saya kehilangan beliau. Almarhum pernah menjadi asisten saya selama 20 tahun," ujar Habibie saat menghadiri ulang tahun ke-15 Pusat Pelaporan dan Analisis Transaski Keuangan (PPATK) yang digelar di kantor PPATK, Jakarta Pusat, Senin (15/4/2017).

Dengan kedekatan personal yang terbangun selama itu, Habibie merasa bahwa Billy Joedono sudah seperti keluarganya sendiri.

"Almarhum sudah seperti adik saya. Usia almarhum empat tahun lebih muda dari saya, beliau 77 tahun, saya 81 tahun," kata Habibie.

Usai menghadiri acara HUT PPATK, Habibie berencana menyambangi rumah Almarhum Billy Joedono di Jalan Patra Kuningan VIII Nomor 13, Komplek Pertamina Kuningan, Jakarta Selatan.

"Saya minta maaf saya tidak bisa lama di sini, karena saya harus pergi mensholatkan almarhum," ujarnya.

Billy Joedono wafat pada Minggu (16/4/2017), pukul 23.30 di Rumah Sakit Medistra, Jakarta. Almarhum akan dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Giritama Tonjong, Parung Bogor, Senin.

Selama hidup, Billy Joedono menjabat sebagai Menteri Perdagangan selama 2 tahun, mulai dari tahun 1993 sampai dengan tahun1995. Selain itu, pria kelahiran Pangkalpinang 1 Desember 1932 ini, pernah menjabat sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mulai dari tahun1998 sampai dengan tahun 2004.

Salah satu ekonom Indonesia ini juga menjabat sebagai Anggota Dewan Pembina, The Habibie Center, Jakarta.

Editor : Sabrina Asril

Agenda Pemilu 2019

  • 20 September 2018

    Penetapan dan pengumuman pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21 September 2018

    Penetapan nomor urut pasangan calon presiden-wakil presiden

  • 21-23 September 2018

    Pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) Anggota DPD, DPR, dan DPRD provinsi

  • 24 September-5 Oktober 2018

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 8-12 Oktober 2018

    Pengajuan gugatan atas sengketa tata usaha negara

  • 23 September 2018-13 April 2019

    Kampanye pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum, dan pemasangan alat peraga

  • 24 Maret 2019-13 April 2019

    Kampanye rapat umum dan iklan media massa cetak dan elektronik

  • 28 Agustus 2018-17 April 2019

    Pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT)

  • 14-16 April 2019

    Masa Tenang

  • 17 April

    Pemungutan suara

  • 19 April-2 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil tingkat kecamatan

  • 22 April-7 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat kabupaten/kota

  • 23 April-9 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat provinsi

  • 25 April-22 Mei 2019

    Rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat nasional

  • 23-25 Mei 2019

    Pengajuan permohonan sengketa di Mahkamah Konstitusi

  • 26 Mei-8 Juni 2019

    Penyelesaian sengketa dan putusan

  • 9-15 Juni 2019

    Pelaksanaan putusan MK oleh KPU

  • Juli-September 2019

    Peresmian keanggotan DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD

  • Agustus-Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/kota dan DPRD Provinsi

  • 1 Oktober 2019

    Pengucapan sumpah/janji anggota DPR

  • 20 Oktober 2019

    Sumpah janji pelantikan presiden dan wakil presiden