JAKARTA, KOMPAS.com – Pengaruh ”Gelombang Korea” (Korean Wave) di Indonesia sudah terasa sejak 2012 lalu. Mulai dari hari itu, segala hal yang berbau Korea mulai digandrungi. Mulai dari drama, penyanyi asal Korea (K-Pop) hingga yang tahun ini mulai banyak dtemui, yaitu kuliner asal Korea. Beragam resto hingga warung makan yang menawarkan hidangan Korea bisa menjadi pilihan terutama bagi mereka yang menggandrungi ingar-bingar negeri ginseng tersebut.
Cooking Oppa salah satunya, booth sederhana yang menawarkan beragam jajanan asal Korea tersebut mulai dikenal di media sosial seperti twitter dan instagram. Walaupun baru buka sejak Juni lalu, Cooking Oppa sudah sudah memiliki banyak pelanggan setia. Berlokasi di salah satu pusat perbelanjaan Jakarta Barat-Mall Ciputra (Citraland) Grogol, Cooking Oppa menawarkan menu jajanan Korea yang biasanya hanya bisa ditemui di tayangan drama.
“Restoran Korea yang menyajikan makanan-makanan berat memang sudah banyak, tetapi untuk jajanan masih sangat jarang. Dengan menyasar mereka yang menyukai K-Pop, Cooking Oppa hadir dengan menawarkan menu jajanan Korea dan informasi terkini soal K-Pop,” ujar pemilik Cooking Oppa, William Yuswan ditemui di gerainya.
Menu Cooking Oppa
Gerai Cooking Oppa sungguh sederhana, berada di badan jalan lantai 4 Mall Ciputra Grogol, Anda bisa menemui di perbatasan jalan menuju Food Library. Tempatnya tak terlalu besar, dengan warna dominan kuning, sisi depan gerai ditempel stiker berwarna-warni. “Stiker-stiker ini berisi pesan-pesan, komentar soal K-Pop,” ujar William.
Sajian menu yang dihadirkan Cooking Oppa mungkin sudah populer bila Anda sering menyaksikan tayangan drama Korea.Sedangkan Chickin yang dibedakan menjadi dua yaitu Gochu dan Honi sebenarnya adalah menu yang ssma dengan saus yang berbeda. Gochu untuk pedas dan Honi untuk saus dengan rasa manis. Berbeda dengan Topoki, dalam seporsi di dua menu ini hanya terdapat kentang dan juga potongan ayam goreng tepung yang gurih, tak lupa di bagian atas dibaluri saus. Untuk menikmati menu-menu tadi, pembeli bisa merogoh kocek sebesar Rp 19.000 hingga Rp 23.000. Harga yang cocok untuk anak muda.
Sayangnya, Cooking Oppa tak dilengkapi dengan meja dan kursi sebagai tempat pembeli menikmati di tempat.
“Sebenarnya untuk saus, kitajuga menyiapkan saus-saus bercita rasa Indonesia, dahulu ada saus rendang dan sambal terasi tapi saat ini hanya tinggal yang terasi,” tambah William.
Untuk saus, setiap harinya segar. Karena perputaran pembuatan saus, dilakukan oleh William saat pagi hari sebelum gera Cooking Oppa dibuka. “Bahan-bahan yang kita pakai juga segar, kalau Topoki saya impor tapi kalau yang lain enggak. Saus saya buat sendiri setiap pagi, kalau olahan ayam dibuat saat malam,” ungkapnya.
Cooking Oppa dan Pecinta K-Pop
Usia usaha yang dijalani William ini memang terhitung sangat baru, tetapi ia optimis karena peminatnya besar. “Saya melihat kecenderungan dan antusiasme mereka yang suka K-Pop ingin mencoba segala hal yang ada kaitannya dengan Korea, salah satunya snack yang kami tawarkan ini. Saat ini saja kalau dihitung rata-rata per hari biasa ada sekitar 50 pengunjung yang datang, kalau akhir pekan akan lebih banyak lagi,” ulasnya.