JAKARTA, KOMPAS.com -- Afgansyah Reza menjadi salah satu penampil dalam Waku Waku Japan Music Festival 2014, di Jakarta Convention Center, Sabtu lalu (15/2/2014). Bersama band pengiringnya, pria berkacamata itu membuka pertunjukan tersebut dengan "Dia Dia Dia".
"Terima kasih semua, kalau (jarak lantai panggung dengan lantai area menonton) enggak tinggi, saya sudah turun ke bawah nih," sapanya kepada para penonton.
"Terima Kasih Cinta" dibawakan selanjutnya oleh Afgan, diiringi oleh nyanyian bersama oleh para penggemarnya. Ia lalu memersembahkan "Bawalah Pergi Cintaku" untuk para penggemarnya yang telah setia menemaninya selama bertahun-tahun.
"Mau nyanyi satu lagu bahasa Inggris, buat yang patah hati. Ada yang patah hati di sini? Mirip saya mukanya, hobinya galau ya? Sama, saya juga hobinya galau. Kita nangis bersama di lagu ini," celoteh Afgan membuka lagu "One Last Cry", yang pernah dipopulerkan oleh BoyzII Men.
Usai lagu tersebut, Afgan kembali seolah mencurahkan isi hatinya. "Sekarang buat semua yang cari jodoh. Saya juga belum ketemu sama jodoh saya. Semoga yang malam ini belum ada jodohnya bisa ketemu, atau mungkin jodohnya (idol group) JKT48," kata Afgan.
"Jodoh Pasti Bertemu" kemudian dilantunkannya. Ketika ia membawakan lagu tersebut, berkali-kali tangannya bergerak seolah mengaminkan lirik dalam lagu itu. "Panah Asmara" menjadi lagu penutup dari Afgan.
"Dia Dia Dia", "Terima Kasih Cinta", "Bawalah Pergi Cintaku", "One Last Cry", "Jodoh Pasti Bertemu", dan "Panah Asmara".
