Grup band Storia berpose dalam sesi pemotretan di gedung Kompas Gramedia, Palmerah, Selasa (12/2/2013). Grup yang terdiri dari Inesz (vokal), Joel (bas), Kitut (keyboard), Aldhan (keyboard), dan Rama (drum) ini akan mengeluarkan album kedua mereka dan sekarang sedang mempromosikan single baru mereka, yang berjudul Buatku Tersenyum Untukmu. JAKARTA, KOMPAS.com — Band Storia, yang beranggotakan Inesz (vokal), Aldhan (keyboard pertama), Kitut (keyboard kedua), Joel (bas), dan Rama (drum), mendapat kesempatan untuk menutup Jakarta International Java Jazz Festival 2013 di panggung Hall B1, JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (3/3/2013) malam. Dalam pengalaman pertama mereka tampil di Java Jazz Festival 2013 itu, Storia menghibur dengan lagu-lagu yang terangkai menjadi kisah perjalanan cinta wanita.
Mereka membuka pertunjukan dengan "Cerita", yang berkisah tentang pencarian cinta seorang wanita. Setelahnya, Storia menyuguhkan "Indahnya Jatuh Cinta".
"Malam ini, saya ingin mengajak kalian semua mendengar sebuah cerita seorang wanita, tapi bukan saya. Ceritanya wanita ini sedang jatuh cinta, seperti lagu Storia yang satu ini," sapa Inesz sebelum beralih ke "Indahnya Jatuh Cinta".
Setelah itu, dikisahkan sang wanita justru mencintai pria yang salah. "Jadi, si cewek tadi sudah jatuh cinta, sudah ketemu soulmate-nya, tapi kok malah pacar orang ya. Si cewek ini akhirnya maju terus, entah itu pacar orang atau masih single," tutur Inesz mengantar para penonton menikmati "Aku Yang Bisa". "Pernah suka sama pacar orang? Enggak apa apa, itu pengalaman. Ngejar pacar orang itu seru adrenalinnya," lanjutnya pada pertengahan lagu.
Akhirnya, sang wanita menyerah dalam mengejar lelaki itu. "Daripada ngejar pacar orang, kayaknya si cewek ini mikir, enggak deh, enggak deh sama cowok ini daripada cewek-nya datang terus dilabrak. Daripada sama-sama tersakiti, akhirnya dia 'Tak Mau Lagi'," celoteh Inesz di awal nyanyian "Tak Mau Lagi".
Lagu-lagu lain mereka, seperti "Dan Aku Rindu" dan "Sahabat", dipilih oleh Storia untuk melengkapi kisah perjalanan cinta wanita itu, yang berakhir manis.
