Pilkada di Klaten dan Boyolali Jadi Perhatian Khusus Polda Jateng

Kontributor Semarang, Riska Farasonalia
Kompas.com - Jumat, 27 November 2020 | 21:25 WIB
Cegah Kekerasan, Mendikbud Soroti Pentingnya Kerja Sama Sekolah dan KeluargaKOMPAS.com/RISKA FARASONALIAKapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi saat melakukan pengecekan Pos Pengamanan di Tol Kalikangkung Semarang, Sabtu (30/5/2020)

SEMARANG, KOMPAS.com - Sebanyak dua daerah di Jawa Tengah menjadi perhatian khusus dalam pengamanan Pilkada serentak 9 Desember mendatang.

Pasalnya, daerah tersebut dinilai rawan bencana karena dampak dari erupsi Gunung Merapi.

Dua daerah tersebut antara lain Kabupaten Klaten dan Kabupaten Boyolali.

Baca juga: Sultan HB X soal Abdi Dalem Tunjukkan Dukungan Selama Pilkada: Enggak Masalah

"Dua wilayah itu yang rawan karena ada operasi kontijensi erupsi Gunung Merapi. Magelang sedikit aman karena tidak ada Pilkada. Jadi Boyolali dan Klaten diwaspadai serta kita doakan tidak meletus," kata Kapolda Jawa Tengah Ahmad Luthfi dalam siaran pers, Jumat (27/11/2020).

Sebanyak 14.000 personel bakal diterjunkan guna mengamankan jalannya Pilkada di 21 kabupaten dan kota.

Pengamanan Pilkada itu juga dikhususkan di dua daerah rawan bencana.

"Jadi anggota yang terlibat Operasi Mantab Praja akan dibedakan. Kita pisah dengan kontijensi di wilayah Merapi yang saat ini siaga 3," tegasnya.

Baca juga: Takut Hasilnya Reaktif, Petugas KPPS Pilkada di Jateng Tolak Rapid Test

Sebelum pencoblosan, seluruh personel pengamanan juga dipastikan akan menjalani swab test terlebih dahulu untuk mencegah penularan Covid-19.

"Jadi dijamin pada saat hari H pencoblosan khususnya dalam hal pengamanan Pilkada, anggota clear sehat semua," jelasnya.

PenulisKontributor Semarang, Riska Farasonalia
EditorTeuku Muhammad Valdy Arief
Terkini Lainnya
Bupati Bandung Dukung Upaya Uji Materi UU Pilkada ke MK
Bupati Bandung Dukung Upaya Uji Materi UU Pilkada ke MK
Regional
Majelis Hakim Minta Kejari Fakfak Segera Periksa Eks Bendahara APBD KPU Fakfak
Majelis Hakim Minta Kejari Fakfak Segera Periksa Eks Bendahara APBD KPU Fakfak
Regional
Sanksi Pengurangan Dukungan bagi Bakal Caleg DPD yang Bikin Dukungan Palsu atau Ganda
Sanksi Pengurangan Dukungan bagi Bakal Caleg DPD yang Bikin Dukungan Palsu atau Ganda
Nasional
MIPI: Pilkada 2020 Digelar di Tengah Pandemi, Tak Ada Alasan Tunda Pemilu 2024
MIPI: Pilkada 2020 Digelar di Tengah Pandemi, Tak Ada Alasan Tunda Pemilu 2024
Nasional
KPU: Tidak Ada Perkara Salah Hitung Suara dalam Permohonan Sengketa Pilkada 2020 di MK
KPU: Tidak Ada Perkara Salah Hitung Suara dalam Permohonan Sengketa Pilkada 2020 di MK
Nasional
Mendagri Tito: Pilkada 2020 Fenomenal
Mendagri Tito: Pilkada 2020 Fenomenal
Nasional
Denny Indrayana dan Difriadi Ajukan Sengketa Hasil PSU Pilgub Kalimantan Selatan
Denny Indrayana dan Difriadi Ajukan Sengketa Hasil PSU Pilgub Kalimantan Selatan
Nasional
KPU Gunungkidul Kembalikan Rp 4,29 Miliar Sisa Anggaran Pilkada 2020
KPU Gunungkidul Kembalikan Rp 4,29 Miliar Sisa Anggaran Pilkada 2020
Regional
PSU di Nabire, KPU Lakukan Pemuktahiran Data Pemilih Pekan Ini
PSU di Nabire, KPU Lakukan Pemuktahiran Data Pemilih Pekan Ini
Nasional
Wapres Apresiasi Pelaksanaan Pilkada 2020 yang Lancar Saat Pandemi Covid-19
Wapres Apresiasi Pelaksanaan Pilkada 2020 yang Lancar Saat Pandemi Covid-19
Nasional
Senin Ini, Pemerintah Lantik 40 Pasang Calon Kepala Daerah Terpilih di Pilkada 2020
Senin Ini, Pemerintah Lantik 40 Pasang Calon Kepala Daerah Terpilih di Pilkada 2020
Nasional
KPU Bantul Kembalikan Sisa Anggaran Pilkada 2020 Rp 2,1 Miliar
KPU Bantul Kembalikan Sisa Anggaran Pilkada 2020 Rp 2,1 Miliar
Yogyakarta
KPU: Pemungutan Suara Ulang Dilaksanakan di Seluruh Kabupaten Sabu Raijua
KPU: Pemungutan Suara Ulang Dilaksanakan di Seluruh Kabupaten Sabu Raijua
Nasional
Akhir Polemik Kewarganegaraan Orient Riwu, Diskualifikasi hingga Pemungutan Suara Ulang
Akhir Polemik Kewarganegaraan Orient Riwu, Diskualifikasi hingga Pemungutan Suara Ulang
Nasional
Jokowi Minta Kepala Daerah yang Baru Terpilih Bekerja dengan Cepat
Jokowi Minta Kepala Daerah yang Baru Terpilih Bekerja dengan Cepat
Nasional