Penyanyi Iyeth Bustami.JAKARTA, KOMPAS.com - Iyeth Bustami atau bernama asli Sri Barat merupakan salah satu pedangdut yang cukup mencuri perhatian pada zamannya.
Iyeth Bustami lahir di Bengkalis, Riau pada 24 Agustus 1973.
Iyeth Bustami pertama kali menjadi penyanyi pada tahun 1990.
Saat itu, Iyeth melangkahkan kaki ke Jakarta. Di situ, Iyeth mulai berkarier sebagai penyanyi di bawah naungan perusahaan label rekaman dan menerbitkan album.
Baca juga: Maju di Pilkada Bengkalis 2020, Iyeth Bustami Jalani Tes Kesehatan
Album-album Iyeth, seperti Dondang Sayang (1990), kemudian, Emangnya Aku Pikirin (1992), lalu ada Cik Minah Sayang (1994), hingga album Cinta Hanya Sekali (2000).
Kemudian, nama Iyeth menjadi tenar setelah dinobatkan sebagai Penyanyi Dangdut Wanita Terbaik versi Anugerah Dangdut TPI pada tahun 2003 silam.
Kiprahnya di dunia musik semakin moncer ketika mampu membawakan lagu yang berjudul “Laksama Raja di Laut” pada tahun 2003 lalu.
Dari sinilah, Iyeth dijuluki sebagai Ratu Dangdut Melayu Indonesia.
Baca juga: Alasan Iyeth Bustami Nyalon Jadi Wakil Bupati Bengkalis Riau
Hingga tahun 2020, Iyeth telah genap 30 tahun menapaki dunia tarik suara.
Bahkan, tak hanya dangdut yang dikuasai Iyeth, ia juga lihai dalam melantunkan lagu bergenre melayu hingga pop.
Setelah itu, di tahun 2020, Iyeth membuat gebrakan dengan maju di Pilkada 2020.
Iyeth mendaftarkan diri sebagai bakal calon Wakil Bupati Bengkalis, Riau.
Baca juga: Iyeth Bustami Maju Jadi Bakal Calon Wakil Bupati Bengkalis
Iyeth Bustami maju bersama Kaderismanto sebagai bakal calon bupati. Keduanya diusung PDIP dan PKB.
Saat ini, Iyeth Bustami telah masuk dalam tahap pemeriksaan kesehatan di RSUD Arifin Achmad Riau.
