BEKASI, KOMPAS.com - Ketua Komisi 1 DPRD Kota Bekasi, Chairuman J Putro, yang juga Ketua Bidang Pemenangan Pilkada dan Pemilu DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Barat mengatakan, kemenangan PKS pada Pemilu 2019 di Kota Bekasi membuat PKS akan fokus membenahi dua masalah di Kota Bekasi.
Dua hal itu yakni membenahi integritas aparatur sipil negara (ASN) dalam pelayanan publik dan penataan ruang.
Chairuman mengemukakan hal itu, Rabu (15/5/2019). Menurut dia, integritas ASN Kota Bekasi dipermasalahkan masyarakat terkait dengan pelayanan publik. Karena itu harus ada pembangunan karakter ASN demi memperbaiki pelayanan publik.
Baca juga: Geser PDI Perjuangan, PKS Kuasai Parlemen Kota Bekasi
PKS juga akan fokus pada masalah tata ruang. Tata ruang yang tidak beres telah menimbulkan sejumlah masalah, antara lain kemacetan, air bersih, dan banjir.
Berdasarkan data KPU Kota Bekasi, dari 50 kursi yang tersedia di DPRD Kota Bekasi, PKS meraih 12 kursi sama dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang juga mendapat 12 kursi.
Namun perolehan suara PKS lebih banyak dibanding PDI-P. Karena itu, posisi pimpinan DPRD akan diambil PKS. Perolehan suara PKS di Kota Bekasi sebanyak 267.330 suara, sedangkan PDI Perjuangan meraih 240.728 suara.
Kursi lain di DPRD akan diisi wakil dari Golkar (8 kursi), Gerindra (6 kursi), PAN (5 kursi), Demokrat (4 kursi), PPP (2 kursi), dan PKB (1 kursi).